Network
Ponorogo Terkini - Pengadilan Spanyol segera memperkarakan kasus dugaan penggelapan pajak penyanyi cantik, Shakira.
Pada Kamis 29 Juli 2021, seorang hakim Spanyol yang menyelidiki dugaan penipuan pajak oleh Shakira merekomendasikan kasus itu segera dilanjutkan ke persidangan.
Hakim mengungkap ada bukti bahwa bintang pop Shakira telah menghindari kewajiban fiskalnya kepada negara.
Hakim Marco Juberías menulis bahwa penyelidikannya selama tiga tahun menemukan adanya bukti kriminalitas yang cukup jelas untuk kasus tersebut.
Sehingga pantas untuk dibawa ke hakim pengadilan, di mana keputusan tersebut dapat diajukan banding.
Sebelumnya, jaksa mendakwa pasangan pesepak bola Gerard Pique ini pada Desember 2019 karena tidak membayar pajak di Spanyol untuk periode 2012 hingga 2014 hingga 14,5 juta euro (atau sekitar Rp249,18 miliar dengan kurs euro terhadap rupiah 30 Juli 2021).
Saat itu Shakira menghabiskan sebagian besar waktunya tinggal di Spanyol meskipun dirinya memiliki kediaman resmi di Panama.
Sementara itu Shakira membantah melakukan kesalahan ketika dia bersaksi pada Juni 2019.
Baca Juga: Rencana Pungut Pajak Sektor Pendidikan, DPR RI Minta Pemerintah Berhati-hati Akan Dampaknya
Artikel Rekomendasi