Ponorogo Terkini - Kabar tak mengenakan datang dari ganda putri badminton terbaik China, Chen Qingchen dan Jia Yifan yang dilaporkan Asosiasi Badminton Korea Selatan (BKA) ke organisasi Badminton Internasional (BWF), lantaran dianggap melontarkan umpatan kasar pada pertandingan terakhir grup D Olimpiade Tokyo 2020.
Chen Qingchen adalah pemain yang tertangkap meneriakkan umpatan kasar dalam bahasa China, yakni wocao atau fuck dalam bahasa Inggris.
Ia secara sadar melontarkan umpatan tersebut, setiap kali Chen Qingchen dan Jia Yifan berhasil meraih poin dalam pertandingan.
Pihak Chen Qingchen sendiri berdalih jika usai pertandingan pasangan ganda putri China tersebut, langsung meminta maaf kepada Kim So-Yeong dan Kong Hee-Yong, ganda Korsel.
Baca Juga: Kalahkan ROC, Brasil Akan Bertemu Korea di Babak Semifinal Bola Voli Putri Olimpiade Tokyo 2020
Ganda putri China menyebut jika umpatan kasar yang terdengar dalam pertandingan Olimpiade Tokyo 2020, sebagai bentuk penyemangat diri dan bukan ditujukan kepada lawan.
"Itu umpatan kasar hanya penyemangat bagi diri sendiri seusai meraih angka, saya tak menyangka bahwa ucapan yang buruk menyebabkan kesalahpahaman bagi seluruh orang," ungkap Chen Qingchen dikutip Ponorogo terkini dari PMJ News.
Chen Qingchen pun mengaku gugup atas apa yang dialaminya saat ini, meski begitu dirinya berterima kasih untuk dukungan para penggemar badminton, serta berjanji akan menjaga ucapannya di lain waktu.
Baca Juga: Marco Asensio Striker Real Madrid, Tumbangkan Jepang dan Bawa Spanyol ke Final Olimpiade Tokyo 2020
Mengetahui penjelasan dari pihak ganda putri China, Asosiasi Badminton Korea Selatan tetap memproses kasus umpatan lebih lanjut ke BWF.
Artikel Rekomendasi