PONOROGO TERKINI – Persik Kediri sedang menghadapi isu jual beli saham PT Kediri Djajati Perkasa, rumor tersebut hingga viral di media sosial.
Tak mau masalah ini melebar, Presiden Persik Kediri Abdul Hakim Bafagih akhirnya angkat bicara.
“Berkaitan dengan isu saham, saya tidak membenarkan 100 persen. Makanya saya perlu luruskan,” kata Hakim yang diunggah melalui official site Persik Kediri.
Baca Juga: Usai Kecolongan 3 Gol dari PSIS Semarang, Persik Siap-Siap Lakukan Rotasi Pemain
Salah satu yang diluruskan Hakim adalah status kepemilikan PT Kediri Djajati Perkasa.
Ia menjelaskan lebih rinci, tiga nama bersaudara, Martin, Andrew Wilkes dan Alexander Wilkes telah bergabung dalam kepemilikan perusahaan yang menaungi Persik Kediri tersebut.
“Jadi saya dibantu Martin, Andrew dan Alex dalam mengembangkan Persik Kediri di kancah sepak bola Indonesia. Kami sekarang menjadi pemilik bersama perusahaan,” kata Hakim.
Baca Juga: Coach Joko Susilo Angkat Kaki dari Persik Kediri, Sambil Berkaca-kaca Sampaikan Salam Perpisahan
Soal persentase saham, Hakim tidak mempublikasikan ke publik dengan alasan PT Kediri Djajati Perkasa bukan PT terbuka atau perusahaan yang melantai di bursa efek.
Martin, Andrew dan Alex merupakan pemilik klub Liga 3 Belitong FC, bukan owner salah satu perusahaan susu kental manis seperti kabar yang beredar.
Artikel Rekomendasi