Jokowi Sebut Kekerasan di Myanmar Harus Dihentikan dalam Asean Leaders Meeting

- 25 April 2021, 06:28 WIB
Para pemimpin ASEAN dalam pertemuan ASEAN Leaders Meeting di Jakarta, pada 24 April 2021.
Para pemimpin ASEAN dalam pertemuan ASEAN Leaders Meeting di Jakarta, pada 24 April 2021. /ANTARA

Akibat kudeta militer tersebut, unjuk rasa hampir setiap terjadi di Myanmar untuk menentang kudeta. Aksi juga diwarnai kekerasan yang menyebabkan tewasnya ratusan warga sipil oleh militer. 

Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyebutkan bahwa ada tiga permintaan dari Indonesia kepada pemimpin militer Myanmar dalam pertemuan ALM tersebut, antara lain:

  1. Meminta pemimpin militer Myanmar berkomitmen menghentikan menggunakan kekerasan kepada rakyat Myanmar
  2. Proses dialog yang inklusif harus dilakukan dan tahanan politik dilepaskan
  3. Pembukaan akses bantuan kemanusiaan dari ASEAN yang dikoordinir Sekjen ASEAN bersama AHA Center

Jokowi juga mengungkapkan bahwa ketiga permintaan tersebut sejalan dengan pemikiran para pemimpin negara ASEAN.***

Halaman:

Editor: Yanita Nurhasanah

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkini