Ganjar Pranowo 'Digeruduk' Mahasiswa Jateng, Tawarkan Solusi Penanganan Covid-19

- 30 Juli 2021, 16:01 WIB
Ganjar Pranowo sambut baik ide mahasiswa Jateng dalam penanganan Covid-19
Ganjar Pranowo sambut baik ide mahasiswa Jateng dalam penanganan Covid-19 /Twitter/@ganjarpranowo

Ponorogo Terkini - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo didatangi sejumlah mahasiswa dari enam organisasi Kelompok Cipayung yang ada di Jawa Tengah, terdiri atas GMNI, IMM, HMI, PMII, KAMMI, dan PMKRI.

Dalam video yang diunggah di akun Twitter Ganjar Pranowo, 29 Juli 2021, para mahasiswa Jateng menemuinya di rumah dinas gubernur pada malam hari.

Ganjar Pranowo bahkan masih mengenakan sarung dan baju koko ketika menerima dan berdiskusi dengan mereka.

Baca Juga: Helmy Yahya Bertanya Pilih Ganjar Pranowo atau Anies Baswedan, Ridwan Kamil beri Jawaban Menggelitik

Dalam pertemuan selama sekitar satu jam, para mahasiswa Jateng menyampaikan ide gerakan Jateng Ayo Bangkit, sebagai bentuk kontribusi mereka dalam penanganan Covid-19 di Jawa Tengah.

Ganjar Pranowo menyambut baik ide dan pemikiran para mahasiswa Jateng tersebut, yang disebutnya kuliah kerja sangat nyata.

“Ini saya kira kuliah kerja yang sangat nyata, dari cara gerakan mahasiswa yang ada di Jawa Tengah, khususnya dari Kelompok Cipayung yang punya ide gerakan yang berbeda, sangat berbeda, sungguh berbeda,” kata Ganjar menyampaikan apresiasinya.

Para mahasiswa Jateng tersebut menyampaikan sejumlah usulan sekaligus siap untuk terlibat dalam pelaksanaannya, seperti menyangkut pendistribusian bantuan kepada masyarakat agar tepat sasaran.

Baca Juga: Ganjar Pranowo Berdialog via Zoom Bersama Siswa-Siswi SD, Seorang Murid Curhat Bapaknya Korban PPKM

Membuka telemedicine atau konsultasi online berkaitan dengan kesehatan, dan menggalang penyintas Covid-19 untuk menjadi pendonor plasma konvalesen.

Selain itu juga ikut membantu dunia pendidikan yang mereka nilai sangat memprihatinkan akibat terdampak pandemi Covid-19.

Ganjar Pranowo menilai usulan para mahasiswa Jateng tersebut masuk ke persoalan-persoalan yang sangat nyata di masyarakat.

Apalagi mereka pun bersedia untuk terjun langsung ke lapangan, merealisasikan ide dan pemikiran yang diusulkan.

Menurut Ganjar, itulah yang membuat ide dan pemikiran mereka, sangat berbeda.

“Saya kira, saya angkat jempol, dua-duanya,” kata Ganjar sambil mengangkat kedua tangannya.***

Editor: Yanita Nurhasanah

Sumber: Twitter @ganjarpranowo


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

x