Network
Ponorogo Terkini - Peristiwa heboh terjadi pada 26 Juli 2021, ketika seorang pengusaha yang tidak dikenal, almarhum Akidi Tio menyumbang Rp2 triliun untuk membantu penanganan Covid-19.
Anehnya lagi, sumbangan itu diberikan melalui Kapolda Sumatra Selatan Irjen Pol. Eko Indra Heri oleh salah seorang anak Akidi Tio, didampingi dokter keluarga Prof Dr. dr. Hardi Darmawan, di Mapolda Sumatra Selatan Palembang.
Hardi Darmawan menceritakan kronologi pemberian bantuan dan sosok Akidi Tio yang dikenalnya lebih dari 30 tahun itu kepada Helmy Yahya yang diunggah lewat channel Youtube Helmy Yahya Bicara pada 30 Juli 2021.
Hari Darmawan menceritakan ia ditelpon salah seorang anak Akidi Tio, yang mengatakan ingin menyumbang untuk penanganan Covid-19.
Kebetulan, selain menjadi dokter keluarga Akidi Tio, Hari Darmawan juga aktif di Satgas Covid-19 Sumatera Selatan.
Hari mengaku terkejut ketika jumlah sumbangan yang disebutkan adalah dua triliun rupiah, ia sampai dua kali bertanya untuk memastikan.
“Siapa pun juga begitu. Saya sampaikan juga kepada Kadinkes, ini ada orang begini mau nyumbang buat kesehatan kan. Juga sama, gemeter juga. Nggak pernah denger duit sebesar itu,” kata Hari Darmawan.
Baca Juga: 4 Fakta Almarhum Akidi Tio, Penyumbang Rp2 Triliun untuk Penanganan Covid-19 di Sumatra Selatan
Ketika Hari menanyakan alasan menyumbang sebesar itu, mereka menjawab karena banyak kawan yang tidak bisa dapat tempat di rumah sakit, tidak dapat oksigen, semua itu membuat mereka iba.
Hari juga menanyakan mengenai syarat pemberian sumbangan tersebut, yang semula akan diberikan begitu saja tanpa publikasi.
Namun Hari minta untuk dilakukan terbuka, sebagai bentuk pertanggungjawaban dan transparansi.
“Tidak ada. Kami memberikan tulus ikhlas, asal jujur. Amanah itu sampai kepada yang memerlukan,” kata Hari mengutip perkataan pihak keluarga Akidi Tio.
Baca Juga: Keluarga Pengusaha Akidi Tio ‘Guyur’ Rp2 Triliun untuk Penanganan Covid-19 Sumatra Selatan
Menurut Hari, mereka hanya minta sumbangan itu disampaikan melalui Kapolda Sumatera Selatan Irjen Pol. Eko Indra Heri.
Belakangan diketahui, kalau keluarga Akidi Tio dan keluarga Eko Indra Heri sudah bersahabat lama, sejak dari orangtua mereka.
Akidi Tio bukanlah pengusaha yang dikenal banyak orang karena memang pembawaannya sangat low profile.
Namun, pengusaha di bidang konteiner itu sangat dermawan, menyumbang rumah ibadah dan panti jompo tanpa memandang agama apapun.
Dia selalu mengingatkan ketujuh anaknya untuk selalu membantu orang susah, dan nasehat itu dipatuhi anak-anaknya.
Hari mempunyai pengalaman saat mengelola rumah jompo dan mendapatkan sumbangan dari Akidi Tio.
“Dia selalu nyumbang anonim, tidak pakai nama,” kata Hari.***
Artikel Rekomendasi