Network
Ponorogo Terkini – Aktifitas berbelanja sekarang dipermudah dengan adanya belanja online. Pembeli tidak harus keluar rumah, dengan memanfaatkan platform belanja online, maka kebutuhan yang dibeli bisa langsung diantar ke rumah.
Untuk mendaftar dalam sebuah situs online, biasanya diminta untuk memberikan data pribadi. Sayangnya, memberikan informasi di internet tidak selalu aman.
Apabila bocor ke ranah publik, maka ini bisa menjadi sasaran kejahatan internet yang akhir-akhir ini sering terjadi.
Baca Juga: Jangan Abaikan Kekuataan Password Agar Akunmu Tak Jadi Sasaran Empuk Para Peretas, Ganti Sekarang!
Maka ada beberapa hal yang harus dilakukan agar terhindar dari kejahatan dunia maya. Dilansir dari Siber Polri, berikut tips aman menjaga data diri di internet.
1. Bijak menggunakan media sosial
Media sosial sudah menjadi tempat untuk berbagi setiap detail kehidupan penggunanya. Bahkan infromasi yang menurut penggunanya aman untuk dibagikan, misalnya tanggal ulang tahun atau datang ke sebuah lokasi, bisa saja menjadi celah yang bisa dimanfaatkan oleh seseorang atau kelompok yang tidak bertanggung jawab.
Untuk menghindari hal tersebut, atur personalisasi keamanan di akun jejaring sosial. Pastikan melakukan pengaturan sebelum mengunggah sesuatu yang berisi informasi pribadi.
Baca Juga: 6 Hal yang Harus Dihindari di Media Sosial untuk Amankan Data Pribadi
2. Jangan gunakan kartu kredit untuk transaksi online
Saat melakukan pembelian secara online, pastikan situs tersebut aman dan terpercaya untuk memasukkan informasi kartu kredit. Cobalah membatasi nominal untuk berbelanja online.
Hal ini mengurangi risiko seseorang mencuri informasi kartu kredit, terlebih lagi belanja melalui kartu kredit anda.
3. Gunakan cloud penyimpanan untuk backup data
Mengantisipasi apabila perangkat hilang atau rusak, backup semua data penting di cloud penyimpanan. Anda bisa menggunakan Google Drive, Dropbox, atau iCloud.
4. Lakukan factory reset
Menghapus sesuatu dari komputer atau perangkat tidak berarti secara permanen menghapus informasi di mesin perangkat. Tapi lakukan hal ini ketika ingin menjual atau memberikan perangkat tersebut kepada orang lain. Pastikan bahwa drive sepenuhnya bersih.
Lakukan factory reset agar perangkat kembali seperti pengaturan pertama saat membelinya.
5. Gunakan password yang kuat
Sudah banyak situs yang mengharuskan membuat kata sandi lebih kompleks, misalnya perpaduan huruf kapital, angka, dan dengan panjang minimal yang telah ditentukan. Maka lakukankah, karena semakin rumit password, maka semakin aman dari peretas.
Pastikan menggunakan kata sandi yang berbeda untuk semua akun penting seperti akun bank atau email. Hindari menggunakan kata sandi yang berisi ulang tahun, nama anggota keluarga, atau identitas lainnya.
Artikel Rekomendasi