Kim Jong Un Sebut K-Pop ‘Kanker Ganas’, sang Diktator Khawatir Dinastinya Hancur

- 14 Juni 2021, 12:24 WIB
Pemimpin Tertinggi Korea Utara, Kim Jong Un membuat khawatir para pengamat intelijen negara tirai besi tersebut setelah berat badannya terlihat berkurang saat muncul di depan umum setelah sebulan lamanya.
Pemimpin Tertinggi Korea Utara, Kim Jong Un membuat khawatir para pengamat intelijen negara tirai besi tersebut setelah berat badannya terlihat berkurang saat muncul di depan umum setelah sebulan lamanya. /KCTV

“Bagi Kim Jong Un, invasi budaya dari Korea Selatan telah melampaui tingkat yang dapat ditoleransi,” tutur Jiro Ishimaru, pemimpin redaksi Asia Press International.

Semua radio dan televisi di Korea Selatan diatur untuk menerima siaran pemerintah di negaranya saja.

“Kondisi ekonomi Korea Utara adalah yang terburuk sejak Kim Jong Un menjabat satu dekade lalu,” kata Ishimaru.

“Jika orang lapar, tingkat kejahatan bisa meningkat. Dia harus memperketat kontrol untuk mencegah kerusuhan sosial,” tutupnya.***

Halaman:

Editor: Yanita Nurhasanah

Sumber: The New York Times


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah