PONOROGO TERKINI – Konten yang mengandung unsur pemberitaan atau propaganda Taliban mengalami perbedaan pada tampilan di mesin pencarian Google.
Thumbnail foto yang biasanya menyertai hasil pencarian di segmen berita pada platform Google, menjadi hilang atau setidaknya blur.
Hal ini terjadi pada sebagian thumbnail foto hasil pemberitaan kantor berita media yang ditampilkan Google pada Rabu 18 Agustus 2021.
Baca Juga: Taliban Kuasai Afghanistan, Pemerintah AS Didesak Evakuasi Warga Lokal Terafiliasi Amerika
Belum ada pernyataan resmi dari Google mengenai hilangnya foto thumbnail pada hasil pencarian dengan kata kunci Taliban ini.
Namun anak usaha Google yaitu YouTube yang sama-sama berada di bawah naungan konglomerasi Alphabet telah lebih dulu mengambil langkah keras kepada Taliban.
YouTube melarang akun yang diyakini dimiliki dan dioperasikan oleh Taliban.
Baca Juga: Taliban Kepung Kabul, Suara Tembakan Terdengar di Berbagai Penjuru Ibu Kota Afghanistan
Sebelumnya, sudah ada sejumlah platform seperti Facebook dan media terkaitnya yaitu Instagram dan Whatsapp telah berkomitmen memblokir konten pro-Taliban.
Artikel Rekomendasi