Ponorogo Terkini – Keterlibatan Marcelo di leg kedua semifinal Liga Champions Real Madrid dengan Chelsea pekan depan diragukan setelah bek itu dipanggil pulang. Kepulangannya demi melaksanakan tugas pemilihan umum di Madrid sehari sebelum pertandingan.
Warga Spanyol dipilih secara acak untuk bekerja di TPS, dengan pemilihan lokal akan diadakan di Madrid pada Selasa 4 Mei.
Surat kabar El Mundo pertama kali melaporkan pada hari Rabu bahwa Marcelo - yang memperoleh kewarganegaraan Spanyol pada tahun 2011 telah dipilih untuk berpartisipasi.
Baca Juga: Sepatu Bersejarah Milik Lionel Messi Barcelona Dilelang, Hasilnya untuk Donasi
Sumber mengkonfirmasi hal itu kepada ESPN, meskipun mereka menekankan bahwa Real Madrid diharapkan dapat menyelesaikan masalah tersebut untuk memastikan ketersediaan bek jagoan itu untuk permainan.
Di bawah hukum Spanyol, warga negara yang dipilih untuk mengambil bagian dalam proses pemilihan dapat mengajukan banding, meminta untuk dibebaskan dalam keadaan tertentu termasuk kewajiban profesional.
Real Madrid akan terbang ke London pada 4 Mei sebelum menghadapi Chelsea di Stamford Bridge sehari kemudian, Rabu 5 Mei.
Baca Juga: Raheem Sterling Dijual Pep Guardiola Demi Dapatkan Pengganti Sergio Aguero
Kedua tim bermain imbang 1-1 di leg pertama semifinal mereka di stadion Alfredo di Stefano pada Selasa malam, dengan Marcelo memberikan umpan silang untuk gol penyeimbang Karim Benzema setelah Christian Pulisic membuka skor bagi tim tamu.
Pemain Brasil itu telah kehilangan tempatnya sebagai bek kiri di starting XI Real Madrid ke Ferland Mendy musim ini. Tetapi Mendy saat ini absen karena cedera betis dan tidak jelas apakah ia akan tersedia untuk leg kedua Liga Champions.
Jika permintaan Marcelo dan klub agar pemain dibebaskan dari peran pemilihannya tidak berhasil, ia dapat melakukan perjalanan ke London secara terpisah dari rekan satu timnya, tiba tepat pada hari pertandingan itu sendiri.
Pada November 2019, hal yang sama juga terjadi pada penjaga gawang Levante Aitor Fernandez.
Ia terpilih untuk petugas pemilihan di tempat pemungutan suara pada hari yang sama ketika timnya akan menghadapi Athletic Bilbao, meskipun klub berhasil mengajukan banding atas keputusan itu.***