Network
Ponorogo Terkini – Direktur Utama PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) Ira Puspadewi, terus melakukan koordinasi dengan seluruh pihak berwenang di lingkungan pelabuhan khususnya yang berada di Merak-Bakauheni.
Langkah ini sebagai wujud dari upaya PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) mematuhi aturan pemerintah tentang larangan mudik.
Juga sebagai upaya menekan pergerakan orang selama periode larangan mudik pada 6-17 Mei,. Dengan tujuan utamanya adalah mengurangi penyebaran Covid-19.
ASDP tetap melayani angkutan logistic agar pasokan di daerah tetap stabil. Selain itu, penumpang dengan kriteria khusus juga masih bisa dilayani.
Baca Juga: Sidang Isbat Akan Digelar Pada Selasa 11 Mei 2021
Pada Minggu 9 Mei 2021 Ira Puspadewi menerima kunjungan kerja dari Ketua DPR Puan Maharani, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, Menteri PUPR Basuki Hadimuljono, Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, Kepala BNPB Doni Monardo, Kapolda Banten Rudy Heriyanto, dan Wakil Gubernur Banten Andika Hazrumy.
Saat itu pihaknya menyampaikan sudah melakukan kerjasama dan koordinasi dengan Kementerian Perhubungan, Kepolisian, Kesehatan Pelabuhan, dan seluruh stakeholder stakeholder agar kebijakan pelarangan mudik bisa berjalan efektif.
Berdasarkan data Posko Merak-Bakauheni terlihat aktifitas pergerakan kendaraan dan penumpang turunsecara drastic. Terhitung mulai diperlakukannya larangan mudik pada 6 Mei 2021 atau H-7.
Baca Juga: Jelang Lebaran, Kemenag Lakukan Monitoring Daging Sapi ke Rumah Potong Hewan
"Untuk layanan angkutan truk logistik tetap berjalan normal, khususnya untuk pendistribusian bahan pokok dan logostik lainnya. Sejak awal pandemi Covid-19 kami konsisten tetap melayani angkutan barang. Selain itu juga layanan bagi penumpang kriteria khusus yang dikecualikan dalam larangan mudik ini," kata Ira.
Artikel Rekomendasi