Gus AMI Tolak Pajak Pendidikan dan Sembako, Dinilai Bertentangan dengan Tugas Negara dan Beratkan Rakyat

- 16 Juni 2021, 14:38 WIB
Wakil Ketua DPR RI Abdul Muhaimin Iskandar
Wakil Ketua DPR RI Abdul Muhaimin Iskandar /DPR RI/Ist/Man

Baca Juga: Uji Coba Sekolah Tatap Muka Dibatalkan, Dokter Tompi Beri Tanggapan Menohok

Sebenarnya maksud utama dari adanya hal tersebut yaitu untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM) dan tentunya juga bisa meringankan beban biaya pendidikan.

”Kok ini malah mau dikenai pajak, ya kan jelas tidak sesuai,” tutur Gus AMI.

Gus AMI mendesak pemerintah untuk membatalkan rencana mengenai pengenaan pajak pendidikan dan sembako.

Ia juga meminta agar pemerintah bisa memberikan penjelasan yang sejelas-jelasnya kepada publik terkait dengan rencana kebijakan tersebut.

”Pemerintah harus melakukan evaluasi dan mengkaji kembali dampak penerapan insentif PPnBM pada perekonomian,” ujar Gus AMI.

“Dan melakukan perbandingan dengan rencana pengenaan tarif PPN pada sembako, pajak pendidikan, guna dapat mengambil keputusan yang memiliki dampak lebih besar pada perekonomian Indonesia, khususnya kesejahteraan rakyat kecil,” tutupnya.***

Halaman:

Editor: Yanita Nurhasanah

Sumber: DPR RI


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

x