Sejarah Pondok Modern Darussalam Gontor, Cikal Bakal Pesantren Bermula Sejak Abad Ke-18

- 10 September 2021, 09:00 WIB
Pondok Modern Darussalam Gontor menjadi salah satu pondok pesantren terbesar di Tanah Air yang menyediakan pendidikan dasar hingga perguruan tinggi.
Pondok Modern Darussalam Gontor menjadi salah satu pondok pesantren terbesar di Tanah Air yang menyediakan pendidikan dasar hingga perguruan tinggi. / Instagram/ @pondok.modern.gontor

PONOROGO TERKINI - Sejarah Pondok Modern Darussalam Gontor bermula dari abad ke-18, di mana saat itu ribuan santri telah beramai-ramai menuntut ilmu di Pondok Tegalsari yang didirikan oleh Kyai Ageng Hasan Bashari.

Pondok Tegalsari ini memiliki seorang santri yang cerdas untuk berbagai bidang bernama Sulaiman Jamaluddin, putera Panghulu Jamaluddin dan cucu Pangeran Hadiraja, Sultan Kasepuhan Cirebon.

Saat itu Pondok Tegalsari berada di bawah pimpinan Kyai Khalifah. Kyai Khalifah sangat dekat dan sayang kepada Sulaiman Jamaluddin.

Setelah menimba ilmu yang dirasa cukup, Kyai Khalifah pun menjodohkan muridnya tersebut dengan putrinya.

Baca juga: Mbelik Umbul, Tempat Santai Noni Belanda yang Kini jadi Tempat Wisata di Ponorogo

Sulaiman Jamaluddin dan putri Kyai pun membangun rumah tangga dan mengelola pesantren sendiri di desa Gontor.

Desa Gontor saat tu masih berupa hutan belantara yang sepi dan menjadi tempat tinggal bagi pelaku kejahatan hingga pemabuk.

Desa Gontor berada sekitar 3 kilometer di sisi timur Tegalsari dan 11 kilometer ke arah tenggara dari Ponorogo.

Pesantren yang dibangun oleh Kyai Sulaiman Jamaluddin awalnya hanya mendidik 40 santri.

Namun seiring berjalan waktu jumlah muridnya semakin banyak terutama saat pesantren dikelola oleh putranya, Kyai Anom Besari.

Halaman:

Editor: Dian Purnamasari

Sumber: Gontor.ac.id


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

x