4 Teknologi Ruang Angkasa NASA Digunakan pada Mobil Balap, Keselamatan Pembalap Lebih Terjamin

- 5 Juli 2021, 06:20 WIB
Teknologi NASA digunakan pada mobil balap F1 dan Nascar
Teknologi NASA digunakan pada mobil balap F1 dan Nascar /Reuters/Guglielmo Mangiapane

Ponorogo Terkini - Bagi pembalap Formula Satu-F1 atau Nascar, mobil balap yang nyaman dan aman sangat dibutuhkan saat berlomba.

Mobil yang nyaman diperlukan supaya pembalap bisa memacu mobilnya dengan kecepatan maksimal, hingga 350 km/jam.

Sedangkan aman berarti pembalap memiliki risiko kecil yang membahayakan jiwanya saat berlomba, termasuk jika mengalami kecelakan.

Baca Juga: Paranoia Film Terbaru Nicholas Saputra, Diproduksi Saat Pandemi

Untuk menjawab kebutuhan itulah, tim yang berlomba di F1 maupun Nascar berlomba mengembangkan teknologi mobilnya.

Mereka bahkan mengadopsi teknologi ruang angkasa yang dikembangkan Lembaga Ruang Angkasa Amerika Serikat NASA.

Dikutip dari The Drive, ada 4 teknologi NASA yang telah diterapkan pada mobil F1 dan Nascar.

1. Sensor Tekanan Ban

NASA mengembangkan teknologi ini untuk kebutuhan ban pesawat ulang alik, yang digunakan saat pesawat kembali dan mendarat di bumi.

Baca Juga: 5 Drakor Terpopuler di Netflix 2021, Vicenzo Berada di Puncak

Bila ban bermasalah, pendaratan pesawat ulang alik akan berisiko bahkan bisa menjadi bencana terhadap misi penerbangan.

Pada 1990, dikembangkanlah sensor tekanan ban mandiri dengan kendali dari jarak jauh, yang kemudian diaplikasikan pada mobil balap.

2. Foil Penyekat Panas

Temperatur di dalam kokpit mobil balap luar biasa panas, karena ruang yang begitu sempit.

Suhu kokpit mobil F1 bisa mencapai 55 derajat Celcius ,sementara pada mobil Nascar 71 derajat Celcius.

Dengan menggunakan foil atau kertas timah yang biasa digunaka NASA sebagai penyekat panas, kokpit mobil balap turun hingga 10 derajat celcius.

Baca Juga: Dua Anggota 2PM Taecyeon dan Junho Selesai Jalani Wajib Militer, Berat Badan Mereka Naik

3. Keergonomisan Jok Mobil

Keergonomisan kursi pada mobil diadopsi dari teknologi roket NASA, menyangkut kenyamanan astronot di dalam roket.

NASA mempelajari postur tubuh alami, sebagai panduan membuat tata letak ruang kerja di dalam pesawat ruang angkasa.

Tim balap pabrikan meriset postur tubuh pembalap yang kelelahan usai berlomba, dengan memanfaatkan teknologi NASA tersebut.

4. Penyaringan Udara Canggih

Penggunaan teknologi ini untuk menjawab isu keselamatan di arena Nascar, yang dianggap lemah.

Isu ini semakin menguat setelah seorang pembalap mundur karena masalah kesehatan, akibat sering menghirup karbon monoksida dari gas buang.

Teknologi NASA, yaitu katalis udara bertekanan rendah kemudian digunakan pada mobil balap Nascar.

Empat teknologi NASA yang diadopsi untuk mobil balap, kini bahkan juga digunakan pada mobil komersial.***

Editor: Yanita Nurhasanah

Sumber: The Drive


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini