Ponorogo Terkini - Istilah saturasi oksigen saat ini bukanlah istilah yang asing di telinga kita.
Hampir setiap hari di berita nasional memberitakan mengenai saturasi oksigen yang memiliki berhubungan dengan infeksi Covid-19.
Sebenarnya, apa yang dimaksud dengan saturasi oksigen itu?
Dalam buku berjudul Fundamental Keperawatan yang terbit tahun 2011, Kozier menyebutkan bahwa saturasi oksigen merupakan ukuran persentase oksigen yang mampu dibawa oleh hemoglobin.
Baca juga: Korea Selatan Berencana Produksi Vaksin Covid-19 mRNA Hingga 1 Milyar Dosis
Bare & Smeltzer dalam Buku Ajar Keperawatan tahun 2002 menerangkan bahwa nilai normal saturasi oksigen yang diukur menggunakan oksimetri nadi berkisar antara 95-100%, sedangkan nilai saturasi dibawah 85% menunjukan bahwa jaringan tidak mendapatkan cukup oksigen.
Penurunan kadar oksigen dalam Hemoglobin bisa menyebabkan keadaan yang disebut dengan Hipoksia.
Hipoksia merupakan kondisi jaringan tubuh yang kekurangan oksigen, sehingga tidak bisa menjalankan fungsinya dengan memadai.
Baca juga: 5 Situs Rekomendasi Nonton Film yang Legal dan Aman saat PPKM Darurat
Kekurangan oksigen pada jaringan dan sel tubuh juga bisa mengakibatkan cidera dan kematian sel.
Artikel Rekomendasi