Kasus COVID-19 Melonjak di India, Korban Melampaui 18 Juta Jiwa

- 1 Mei 2021, 07:06 WIB
Seorang pasien yang menderita penyakit coronavirus (COVID-19) menerima perawatan di bangsal gawat darurat di Rumah Sakit Keluarga Suci di New Delhi, India, 29 April 2021.
Seorang pasien yang menderita penyakit coronavirus (COVID-19) menerima perawatan di bangsal gawat darurat di Rumah Sakit Keluarga Suci di New Delhi, India, 29 April 2021. /REUTERS / Danish Siddiqui

Ponorogo Terkini - Total kasus COVID-19 India melewati 18 juta pada Kamis lalu. Ketika penggali kubur bekerja sepanjang waktu untuk menguburkan korban, ratusan jenazah lainnya dikremasi di tumpukan kayu yang berada di taman atau tempat parkiran.

India melaporkan 379.257 infeksi baru dan 3.645 kematian baru pada Kamis. Data kementerian kesehatan menunjukkan jumlah kematian tertinggi dalam satu hari sejak mulainya pandemi.

Negara terpadat kedua di dunia ini dalam krisis yang parah, dengan kondisi rumah sakit dan kamar mayat kewalahan.

Baca Juga: Cek Fakta: Benarkah  Usai Divaksin Orang Dapat Menularkan Penyakit Reproduksi?

Penggali kubur Mumbai Sayyed Munir Kamruddin, 52, mengatakan dia dan rekan-rekannya bekerja tanpa henti untuk menguburkan para korban.

"Saya tidak takut dengan COVID, saya telah bekerja dengan keberanian. Ini semua tentang keberanian, bukan tentang ketakutan," katanya.

"Ini satu-satunya pekerjaan kami. Mengambil mayatnya, mengeluarkannya dari ambulans, dan kemudian menguburnya," imbuhnya.

Baca Juga: Solois Wanita Pertama Penjual 500.000 Album Diduduki Rose BlackPink

Setiap hari, ribuan orang India dengan panik mencari tempat tidur di rumah sakit dan oksigen penyelamat untuk kerabat yang sakit, menggunakan media sosial dan kontak pribadi.

Halaman:

Editor: Yanita Nurhasanah

Sumber: REUTERS


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

x