"Hanya ada beberapa pengembang vaksin mRNA - Pfizer, Moderna, CureVac dan BioNTech. Jadi ada batasan berapa banyak yang dapat mereka produksi untuk memenuhi permintaan global. Korea Selatan ingin membantu dengan menawarkan fasilitas dan sumber daya manusia yang terampil, " Ucap Lee kemudian.
Lee menolak menyebutkan nama pembuat vaksin lokal yang memiliki kapasitas untuk segera memproduksi vaksin mRNA, tetapi sumber pemerintah mengatakan mereka termasuk Hanmi Pharmaceuticals Co Ltd (128940.KS) dan Quratis Co Ltd.
Hanmi membenarkan memiliki kapasitas besar yang dicadangkan untuk obat diabetes Sanofi (SASY.PA) dan dapat digunakan untuk produksi vaksin COVID-19 karena proyek Sanofi terhenti.
Quratis, yang membuat vaksin tuberkulosis, mengatakan pabriknya yang baru dibangun tahun lalu sekarang dapat digunakan untuk produksi vaksin mRNA.***
Artikel Rekomendasi