Perdana Menteri Inggris Johnson Sebut Tragedi 911 Gagal Memecah Belah Negaranya

- 11 September 2021, 21:08 WIB
Perdana Menteri Inggris Boris Johnson
Perdana Menteri Inggris Boris Johnson /Instagram/@borisjohnsonuk

PONOROGO TERKINI - Tragedi 911 yang terjadi di Amerika Serikat 20 tahun silam masih menyisakan teror bagi dunia.

Kini seluruh dunia sedang memperingati tragedi 11 September tersebut sebagai salah satu sejarah terburuk yang pernah terjadi.

Menanggapi hal tersebut, Perdana Menteri Inggris Boris Johnson membagikan pesan video tentang serangan al Qaeda 11 September 2001 silam.

Baca Juga: Kontak dengan Orang Positif Covid-19, Boris Johnson Tak Mau Isolasi Mandiri

Dilansir dari Reuters, diungkapkan bahwa korban dari tragedi 911 telah menewaskan 3.000 orang.

Bahkan 2.600 di antaranya berada di dalam gedung World Trade Center di New York, Amerika Serikat.

Tragedi tersebut bermula ketika pembajak telah menguasai sebuah pesawat dan menggunakannya untuk menyerang menara kembar tersebut.

Dalam tragedi 911 sebanyak 67 warga negara Inggris menjadi korban tewas di antara 2.600 orang lainnya.

Baca Juga: Tekanan Psikologis Jebolan Akademi Sepak Bola di Inggris: Gagal jadi Pemain Profesional dan Tak Punya Keahlian

Halaman:

Editor: Yanita Nurhasanah

Sumber: Reuters


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

x