Seperempat Warga Inggris Kesulitan Bayar Tagihan Rumah Tangga Seiring Inflasi yang Melonjak

PONOROGO TERKINI - Hampir seperempat warga Inggris berjuang untuk membayar tagihan rumah tangga, hal ini seiring krisis biaya hidup yang semakin meningkat di negeri tersebut.

Menurut survei Kantor Statistik Nasional ( ONS ), hampir seperempat orang dewasa (23%) mengatakan sangat sulit membayar tagihan rumah tangga seperti membayar gas dan listrik.

Angka tersebut lebih tinggi dibandingkan dengan tahun lalu, empat dari 10 (43%) melaporkan bahwa kesulitan membayar tagihan energi mereka selama bulan Maret.

Baca Juga: PM Inggris Boris Johnson Kirim 17 Rudal Starstreak ke Ukraina semakin Picu Kemarahan Moskow

Daily Mail melaporkan secara keseluruhan dari Survei Opini dan Gaya Hidup, ONS menemukan bahwa sekitar sembilan dari 10 orang dewasa (87%) melaporkan peningkatan biaya hidup selama bulan Maret.

Ini merupakan peningkatan 25 poin persentase dibandingkan dengan sekitar enam dari 10 (62%) orang dewasa November lalu.

Baca Juga: Pemerintah Inggris Persilakan Ajukan Proposal Jika Berminat Membeli Chelsea

Temuan ini kemungkinan akan menambah tekanan pada Rishi Sunak sebagai Menteri Keuangan Inggris.

Harga energi baru-baru ini meroket karena tekanan besar pada pemasok, yang diperburuk oleh dampak perang Ukraina.

Baca Juga: Inggris dan Amerika Serikat Belum yakin Rusia Sudah Tarik Pasukannya dari Perbatasan Ukraina