Ponorogo Terkini – COVID-19 terutama menyebar melalui kontak dekat dengan orang lain. Jenis transportasi yang Anda gunakan, jenis akomodasi yang Anda tinggali, dan aktivitas yang Anda lakukan selama perjalanan dapat meningkatkan risiko Anda tertular dan menyebarkan COVID-19.
Memang Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) Amerika Serikat merekomendasikan untuk menunda perjalanan sampai Anda bisa mendapatkan vaksinasi penuh.
Namun demikian, bila pun Anda sudah divaksinasi penuh, tetap pilih opsi perjalanan yang lebih aman untuk melindungi diri Anda, orang yang Anda cintai, dan orang lain dari COVID-19.
Baca Juga: Selebriti Tampil Mewah dengan Gaun dan Setelan Emas di Piala Oscar 2021
Di tengah masa pandemi yang masih bergulir, CDC membuat rekomendasi terbaru langkah keamanan Perjalanan Domestik atau Perjalanan Internasional bagi masyarakat yang sudah divaksinasi maupun yang tidak divaksinasi.
Pada intinya semua masyarakat yang melakukan perjalanan harus fokus pada langkah protokol kesehatan mencegah tertular atau menyebarkan COVID-19 selama perjalanan mereka, sebagai berikut:
- Kenakan masker di hidung dan mulut Anda saat berada di depan umum.
- Hindari keramaian dan jaga jarak setidaknya 2 meter dari siapa pun yang tidak bepergian dengan Anda.
- Sering-seringlah mencuci tangan atau gunakan pembersih tangan (dengan kandungan setidaknya 60% alkohol).
Baca Juga: Alasan Pentingnya Vaksinasi bagi Kekebalan Tubuh
Selain itu ada rekomendasi lainnya berkaitan dengan interaksi dengan orang selama perjalanan, transportasi hingga akomodasi yang digunakan. Berikut informasinya untuk Anda:
Orang yang Berinteraksi dengan Anda Selama Perjalanan
COVID-19 terutama menyebar melalui kontak dekat dengan orang lain. Oleh karenanya, semakin dekat Anda dengan orang lain, semakin banyak orang yang berhubungan dengan Anda, dan semakin lama kontak berlangsung, semakin besar kemungkinan COVID-19 akan menyebar.
Lebih aman bila Anda hanya berkontak hanya dengan anggota rumah tangga Anda, maupun dengan orang yang baru divaksinasi penuh. Paling perlu diingat, hindari keramaian karena memiliki potensi tinggi penularan COVID-19.
Transportasi untuk Perjalanan
Selama perjalanan dengan mobil, Ada berpeluang untuk berhenti di sepanjang jalan untuk mengisi bensin, makanan, atau menggunakan kamar mandi di lokasi umum.
Kegiatan ini perlu diwaspadai karena dapat membuat Anda dan teman seperjalanan Anda berhubungan dekat dengan orang lain dan sering menyentuh permukaan barang. Maka Anda perlu selalu menjalankan protokol kesehatan ketat.
Selain itu, bepergian dengan bus, kereta api maupun pesawat terbang untuk waktu yang lama dapat melibatkan duduk atau berdiri dalam jarak kurang dari 2 meter dengan orang lain. Ini artinya bisa meningkatkan risiko Anda terkena COVID-19.
Jika Anda memilih untuk bepergian dengan transportasi umum, maka berikut ini tips melindungi diri Anda:
- Pilihlah opsi perjalanan darat dengan waktu singkat bersama anggota rumah tangga Anda atau orang-orang yang divaksinasi penuh dengan sedikit perhentian di sepanjang jalan.
- Jika Anda harus terbang, cobalah untuk mengambil penerbangan dengan pemberhentian atau singgah paling sedikit.
Akomodasi
Anda sudah bisa memperkirakan praktek pencegahan COVID-19 yang diterapkan pada akomodasi Anda bahkan sebelum melakukan perjalanan. Ini penting untuk memastikan potensi penularan COVID-19 yang bisa terjadi.
CDC pun membuat sejumlah rekomendasi protokol kesehatan untuk akomodasi perjalanan, seperti lebih aman untuk tinggal di rumah (misalnya yang dapat disewa untuk liburan) dan isinya hanya orang-orang dari rumah Anda atau orang yang sudah divaksinasi penuh.
Sementara CDC menilai kurang aman bila Anda menggunakan hotel atau penginapan yang memiliki kamar banyak dan masih menggunakan area umumnya untuk aktivitas sarapan.
CDC pun mengingatkan, mengunjungi rumah anggota keluarga atau teman yang tidak divaksinasi sebagai kategori kurang aman.
Secara khusus, Anda diminta menghindari akomodasi yang membuat Anda harus berbagi ruangan atau fasilitas dengan banyak orang, misalnya penginapan bergaya asrama maupun camping di hutan tanpa fasilitas privat.
Makanan
Anda disarankan untuk membawa makanan dan minuman sendiri bagi perjalanan. Anda juga direkomendasikan memilih layanan takeaway, opsi penjemputan makanan secara drive-thru, maupun pengiriman makanan.
Selalu ingat untuk memakai masker saat berinteraksi dengan karyawan restoran.
Namun bila Anda ingin makan langsung di restoran, pastikan restoran menerapkan aturan jarak sosial, pelayan serta staf lainnya memakai masker, serta pengunjung mengenakan masker saat tidak aktif makan atau minum.
Pastikan bila Anda makan di ruangan dalam restoran, ruangan tersebut memiliki sistem ventilasi baik.
Sementara itu, santapan dengan konsep self-service yang membuat sentuhan banyak pada permukaan fasilitas bersama seperti buffet tidak disarankan oleh CDC.***