BPOM RI Setujui Penggunaan Vaksin Zifivax, Diberikan 3 Kali Suntikan

- 7 Oktober 2021, 21:50 WIB
Ilustrasi vaksin. BPOM RI setujui penggunaan vaksin Zifivax
Ilustrasi vaksin. BPOM RI setujui penggunaan vaksin Zifivax /Pixabay/torstensimon

Diketahui vaksin Zifivax ini dikembangkan dan diproduksi oleh Anhui Zhifei Longcom Biopharmaceutical, Tiongkok yang kini dikembangkan di Indonesia bekerja sama dengan PT JBIO.

Vaksin Zifivax ini telah dilakukan pengembangan melalui 3 fase uji klinis di berbagai negara termasuk Tiongkok dan Indonesia.

Baca Juga: Jadwal Vaksinasi Jawa Timur: Lokasi dan Waktu Vaksin di Kabupaten Gresik, Blitar, Lamongan, serta Kota Malang

Sementara untuk uji klinis tersebut ditemukan secara umum bisa ditoleransi dan memiliki efek yang umum terjadi seperti nyeri di bagian bekas suntikan, sakit kepala, demam, dan kelelahan.

Efikasi dari vaksin buatan Tiongkok ini sebesar 81,71 persen dalam waktu tujuh hari pasca rangkaian vaksinasi lengkap.

Baca Juga: Jadwal Vaksinasi Jawa Timur: Lokasi dan Waktu Vaksin di Surabaya, Jombang, serta Sidoarjo

“Vaksin ini diberikan tiga kali suntikan secara intramuscular dengan interval pemberian satu bulan. Dosis vaksin diberikan dalam setiap suntikan adalah 0,5 mili,” terang Kepala BPOM RI.

Disebutkan juga bahwa vaksin Zifivax cocok untuk daerah tropis seperti Indonesia, sebab dapat disimpan dalam kondisi suhu khusus 2-8 derajat Celcius.***

Halaman:

Editor: Yanita Nurhasanah

Sumber: YouTube Badan POM RI


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini