Ruang Perawatan di Rumah Sakit Hampir Penuh, Stadion Patriot Bekasi Kembali Jadi RS Darurat

- 20 Juni 2021, 13:13 WIB
Gambar ilustrasi perawatan Covid-19
Gambar ilustrasi perawatan Covid-19 /Pixabay/trank

Ponorogo Terkini Pemkot Bekasi memutuskan mengoperasikan kembali Rumah Sakit Darurat Stadion Patriot Candrabhaga, Kota Bekasi.

Hal ini dikarenakan penuhnya ruang perawatan dan ICU khusus Covid-19 di Bekasi.

RSD ini diperuntukkan untuk mengcover warga yang terpapar Covid-19.

Kepala Dinas Kesehatan Kota Bekasi, Tanti Rohilawati menjelaskan, RSD Stadion Patriot difungsikan kembali sejak Selasa, 15 Juni 2021 lalu.

Hal tersebut dilakukan setelah ruang perawatan di rumah sakit hampir penuh dan ini semakin mengkhawatirkan.

Baca Juga: Jika Temukan Pembuatan Kartu Kuning Disusupi Pungli, Laporkan saja

 ”Karena kondisi lonjakan di Kota Bekasi sangat tinggi, jadi RSD Stadion Patriot kembali dioperasikan,” kata Tanti Rohilawati pada Sabtu 19 Juni 2021.

Dilansir dari Humas Polri, terdapat dua zona tempat isolasi yang disediakan. Namun untuk saat ini yang sudah dioperasikan adalah tempat isolasi yang terletak di Gate 13 dengan kapasitas 52 tempat tidur dengan keterisian saat ini adalah 38 pasien.

Tanti Rohilawati terus melihat perkembangan peningkatan kasus, agar pihaknya bersiap menambah kapasitas dengan memfungsikan ruangan di zona lain.

”Kami juga siapkan di Gate 17 dengan kapasitas 50 tempat tidur, dan total tempat tidur di RSD ini sebanyak 117 tempat tidur” ujarnya.

Baca Juga: Cara Mudah Membuat Kartu Kuning Secara Online, Kartu Untuk Daftar PNS

Masyarakat yang dirawat di RSD Stadion Patriot hanya untuk bagi pasien berstatus orang tanpa gejala (OTG).

Selain itu, RSUD Tipe D di Bekasi Utara juga turut difungsikan.

Tanti menjelaskan, RSD Stadion Patriot didirikan untuk mencegah penyebaran kasus Covid-19 klaster keluarga.

Pasien-pasien yang tempat tinggalnya dinilai tak representatif untuk melakukan isolasi mandiri diperbolehkan dirawat di sana.

Baca Juga: Definisi dan Tempat Pembuatan Kartu Kuning, Kartu Penting Untuk Pencari Kerja

Tentu dengan syarat adanya rujukan puskesmas dari tempat warga tersebut tinggal.

Rahmat Effendi selaku Wali Kota Bekasi menjelaskan grafik kasus Covid-19 melonjak cepat di Kota Bekasi, bahkan berada di angka yang sangat mengkhawatirkan

Angkanya bukan lagi meningkat, tapi angkanya melonjak vertikal, bukan 45%, 15%, tapi hampir 90%,” katanya.

Berdasarkan laman resmi, corona.bekasikota.go.id, pada Sabtu 19 Juni 2021 total kasus terkonfirmasi mencapai 47.723 kasus.

Baca Juga: Jubir Satgas Covid-19 Wiku Adisasmito Terpapar Covid-19

Dengan rincian, jumlah kasus aktif sebanyak 2.197 orang, angka sembuh sebanyak 44.918 orang dan total kematian sebanyak 608 jiwa.

”Saya minta masyarakat terapkan protokol kesehatan dengan ketat,” tegasnya.***

Editor: Dian Purnamasari

Sumber: Humas Polri


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini