Belum lama ini terlihat puluhan jenazah terdampar di Sungai Gangga karena krematorium kewalahan mengurus jenazah.
“Statistik resmi tidak memberi Anda gambaran tentang pandemi dahsyat yang mengamuk di pedesaan UP (Uttar Pradesh)," tulis aktivis terkenal dan politisi oposisi Yogendra Yadav.
"Ketidaktahuan yang meluas, kurangnya fasilitas pengujian yang dekat atau memadai, batasan resmi dan tidak resmi pada pengujian dan penundaan yang berlebihan dalam laporan pengujian berarti bahwa di desa demi desa, hampir tidak ada yang diuji," ujar Yogendra Yadav.
Sebenanarnya, India merupakan produsen vaksin terbesar di dunia, akan tetapi persediaannya menipis karena banyaknya permintaan.
Disclaimer: Artikel ini sudah tayang di pikiranrakyat.com dengan judul “India Catat Lebih dari 4.000 Kematian Dua Hari Beruntun.”***
Artikel Rekomendasi