Setelah 14 hari wajib melakukan tes swab, dan bila masih positif isoman dilanjutkan selama 10 hari.
Bila sudah dinyatakan sembuh, jangan lupa memebersihkan ruang bekas isoman dengan disinfektan untuk ruangan.
Untuk mereka yang bergejala sedang, harus berkonsultasi dengan dokter terlebih dahulu, untuk mengetahu saturasi oksigen karena mengalami batuk berat.
Baca Juga: Sakit Kepala? Coba Gunakan 3 Rekomendasi Essential Oil sebagai Alternatif Alami
Mereka juga harus menjalani pemeriksan cek darah lengkap dan foto rontgen, untuk mengetahui aktivitas paru dan darahnya.
Jika paru-paru masih bagus tidak ada bercak putih dan cek darah stabil, isoman bisa dilakukan di rumah dengan dipantau dokter dan mengkonsumsi obat resep.
Dokter Tirta menekankan, mereka yang menjalani isolasi mandiri atau isoman harus hati-hati mengkonsumsi obat terutama antibiotik.
“Jangan pernah mengobati sendiri dengan antibiotik,” kata dokter Tirta.
Menurutnya, bahaya bila mengkonsumsi antibiotik tanpa resep, yakni dosis bisa berleihan, virus jadi resisten, dan kerusakan pada organ tubuh terutama hati dan ginjal. ****
Artikel Rekomendasi