Terduga Pelaku Pembakaran Al-Qur’an Sudah Digelandang Polisi, Ada Motif Asmara

- 26 Mei 2021, 09:35 WIB
Foto ilustrasi
Foto ilustrasi /Pixabay/Fauzan My

Ponorogo TerkiniPolres Metro Jakarta Selatan sudah menggiring seorang pria berinisial M pada Senin 24 Mei dini hari di Tanjung Duren, Jakarta Barat. Pria tersebut yang diduga mengunggah video berisi Al-Qur'an dibakar lalu viral di media sosial.

Kapolres Metro Jaksel, Kombes Pol. Azis Andriansyah, S.H., S.I.K., M.Hum menjelaskan, saat ini terduga pelaku sudah ditahan untuk menjelani pemeriksaan lebih lanjut.

Menurutnya, Polisi mendapatkan keterangan kejadian ini memiliki motif asmara dan sakit hati. Terduga pelaku memiliki hubungan dekat dengan seorang wanita, ia membuat akun Instagram dengan nama wanita tersebut.

Baca Juga: Polri Dukung Pertandingan Liga 1 dan Liga 2, Izin Keramaian Sudah Direstui?

Karena sakit hati M lalu mengunggah video pada akun Instagram @farhanah_santoso_245 berisi ujaran kebencian dan menistakan agama.

Setelah kami telusuri akun yang digunakan di media sosial tersebut bukan identitas dari yang dipasang di 'wall' media sosial itu," jelas.

Atas kinerja jajaran Polda Metro Jaya yang bertindak cepat, Anggota Komisi III DPR RI Andi Rio Idris Padjalangi, S.H., M.Kn., memberikan apresiasi.

"Saya mengapresiasi kinerja Polda Metro Jaya. Kepolisian harus dapat mengungkap motif pelaku, terlebih pelaku meretas akun media sosial seseorang," terang Andi Rio.

Andi menilai, kejadian seperti ini jangan sampai terjadi kembali karena bisa merusak rasa toleransi umat agama. DIlansir dari Tribata News, ia berharap umat muslim di Indonesia tidak mudah terprovokasi serta mempercayakan permasalahan tersebut kepada aparat penegak hukum.

Baca Juga: OTT Bupati Ngajuk Bergulir, Seret 5 Camat sedangkan Sang Ajudan Kena Pasal Berlapis

"Kepolisian perlu terus melakukan komunikasi dan koordinasi kepada pihak Kementerian Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia (Kominfo) untuk dapat segera menarik dan mencabut video viral yang telah beredar di media sosial," ujarnya.

Selain itu, Andi meminta masyarakat berhati-hati dan bijak menggunakan media sosial. Jangan melakukan hal-hal yang tidak bermanfaat seperti menyebarkan hoaks dan adu domba.***

Editor: Dian Purnamasari

Sumber: Tribata News


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x