Data BMKG Rilis 4 Kali Gempa Terjadi di Wilayah Indonesia pada 3 Juni 2021

- 4 Juni 2021, 05:53 WIB
Ilustrasi gempa bumi
Ilustrasi gempa bumi /Ilustrasi gempa bumi

Ponorogo Terkini – Indonesia masuk ke dalam ring of fire atau cincin api, jadi tidak heran Indonesia menjadi langganan gempa bumi.

Bahkan di 10 tahun terakhir saja, Indonesia sudah ribuan kali diguncang gempa bumi, baik itu gempa yang berkekuatan kecil ataupun besar.

Bahkan, Indonesia juga diguncang gempa bumi sebanyak empat kali hanya dalam satu hari, tepatnya 3 Juni 2021.

Lebih tepatnya, empat kali gempa bumi di beberapa wilayah berbeda di Indonesia.

Baca Juga: Dua Strategi Jitu Pemerintah dalam Mengatasi Kemiskinan Akibat Pandemi Covid-19

Dilansir dari website resmi Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) gempa bumi terjadi di Tenggara Manokwari Selatan, Barat Daya Ternate, Barat Laut Melonguane, dan Barat Daya Kota Sabang.

Pusat gempa pertama berada di darat 8 km Barat Daya Kota Sabang dengan Magnitudo 4 pada 01:38:15 WIB. Gempa terasa di Kota Sabang dengan guncangan gempa ringan.

Sedangkan, untuk pusat gempa yang kedua berada di laut 97 km Barat Laut Melonguane dengan Magnitudo 5,2 pada 09:31:37 WIB.

Gempa terasa di Kecamatan Tahuna, guncangan dari gempa bumi ini masih terbilang guncangan yang ringan.

Baca Juga: BMKG Sudah Keluarkan Perkiraan Tinggi Gelombang di Sejumlah Daerah Dalam Sepekan Ke Depan, Perhatikan

Gempa ketiga berpusat di laut 135 km Barat Daya Ternate dengan Magnitudo 6,1 pada 17:09:58 WIB. Di Ternate, guncangan gempa tidak begitu kuat.

Sedangkan di Labuha dan juga Manado guncangan gempa sedikit lebih ringan dibandingkan guncangan di Ternate.

Terakhir, pusat gempa berada di Laut 78 km Tenggara Manokwari Selatan dengan Magnitudo 4,6 pada 18:00:31 WIB. Gempa terasa di Kota Ransiki, guncangan gempa pun tidak begitu kuat.

Baca Juga: Peringatan BMKG, Jawa Timur hingga Selat Sunda Rawan Gempa M 8,7 dan Berpotensi Tsunami 30 Meter

Bisa disimpulkan bahwa gempa bumi yang terjadi sebanyak empat kali di beberapa daerah di atas guncangannya memang tidak terlalu kuat.

Namun demikian, semua orang harus terus waspada dengan potensi gempa yang belakangan ini terus meningkat frekuensinya.

Dengan demikian jumlah gempa bumi yang terjadi di Indonesia di awal 2021 kian bertambah.

Sehingga patut bagi kita semua untuk selalu waspada.

Terlebih BMKG selalu update informasi yang bertujuan untuk memberikan peringatan dini.

Tujuannya, tentu bukan untuk menakuti dan membuat resah masyarakat, melainkan agar selalu berhati-hati serta waspada jika benar prediksi bencana alam terjadi.***

Editor: Yanita Nurhasanah

Sumber: BMKG


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

x