Network
Ponorogo Terkini – Pada Jumat, 11 Juni 2021 kemarin kilang minyak Pertamina Cilacap terbakar.
Diketahui ada beberapa video yang merekam terjadinya kebakaran tersebut.
Ada seorang warga yang menjelaskan bahwa sebelumnya terjadi hujan deras dan juga beberapa kali terdengar suara petir.
Dari rekaman video tersebut juga terlihat asap tinggi dan api merah yang sangat besar.
Baca Juga: ASN Kepri Kehilangan Tunjangan Kinerja Jika Tolak Vaksinasi Covid-19, sang Gubernur Tegas!
Diketahui bahwa kebakaran tersebut berlokasi di area Pertamina Refinery Unit (RU) IV Cilacap Jawa Tengah.
Sedangkan lebih tepatnya kejadian kebakaran ini pada pukul 20.00 WIB.
Hingga saat ini pihak kepolisian pun masih melakukan penyelidikan terkait dengan penyebab kebakaran tersebut.
"Hingga saat ini kami masih terus melakukan penyelidikan dalam rangka investigasi (penyebab kebakaran, red)," tutur Leganek Mawardi Kapolres Cilacap AKBP Leganek Mawardi di Cilacap, Sabtu, 12 Juni 2021.
Baca Juga: Pembina Ponpes Solok Jadi Tersangka Pencabulan 3 Anak di Bawah Umur, Pelaku Lakukan di Asrama
Beberapa kemungkinan yang menjadi penyebab kebakaran adalah sarana-prasarana, manusia, lingkungan, cuaca dan lain sebagainya.
Hingga saat ini ada beberapa saksi yang sudah dilakukan pemeriksaan yaitu sekuriti, masyarakat dan berbagai pihak yang terkait.
Sedangkan untuk radius keamanannya sekitar 500 hingga 1.000 meter dari lokasi kebakaran.
Kerugian tentunya juga sangat besar namun Hatim Ilwan selaku Area Manager Communication, Relations, and CSR Pertamina RU IV Cilacap mengungkapkan bahwa mengenai potensi kerugiannya belum dapat dipastikan.
Masyarakat juga dihimbau tak perlu khawatir mengenai pasokan bahan bakar minyak (BBM) dan gas elpiji untuk wilayah Jawa Tengah dan Yogyakarta.
Karena dipastikan kedua wilayah tersebut aman untuk pasokan BBM dan gas elpiji.
Brasto Galih selaku Unit Manager Communication, Relations & Corporate Social Responsibility Pertamina Pemasaran Regional Jawa Tengah juga mengatakan bahwa ada tujuh Fuel Terminal dan tiga LPG Terminal untuk memasok BBM dan LPG.
Upaya pemadaman terus dilakukan pihak Pertamina dengan penyemprotan foam.***
Artikel Rekomendasi