Ambruknya Bangunan Renovasi di SMAN 96 Cengkareng Tak Pengaruhi Kegiatan Belajar dan Mengajar

PONOROGO TERKINI – Meskipun bangunan Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN) 96 Cengkareng roboh saat proses perbaikan, Kepala Suku Dinas Pendidikan I Jakarta Barat Aroman ungkap tak mengganggu proses kegiatan belajar dan mengajar.

Hal ini dikarenakan sebelum rehabilitasi total, kegiatan belajar sudah dipindahkan sementara.

"Nggak berpengaruh. Kan sementara dialihkan ke SMK 73. Nggak terganggu karena memang sudah berjalan," ujar Aroman.

Baca Juga: Bangunan SMAN 96 Cengkareng Ambruk, Polisi Periksa 7 Orang Saksi Termasuk Mandor Proyek

Aroman mengungkapkan, saat ini penyebab robohnya bangunan SMAN 96 di Cengkareng masih belum diketahui.

Peristiwa ambruknya bangunan SMAN 96 Cengkarang masih  diselidiki oleh penyidik Polres Metro Jakarta Barat.

Tujuh orang saksi sudah diperiksa terkait peristiwa ini, polisi juga menelusuri adanya unsur dugaan tindak pidana.

Para saksi terdiri dari petugas lapangan, seperti mandor dan pekerja bangunan.

Namun, beberapa saksi yang menjadi korban belum dimintai keterangan karena masih menjalani perawatan.

Baca Juga: Kasus Mafia Tanah yang Merugikan Nirina Zubir hingga Rp17 Miliar Dilakukan oleh Dua Klaster Tersangka