Baca Juga: Syarat dan Cara Donor Plasma Konvalesen Bagi Penyintas Covid-19
"Masyarakat tidak perlu khawatir, data pengguna eHAC tetap aman dan saat ini sudah terintegrasi dalam aplikasi PeduliLindungi," katanya pada Kamis, 9 September 2021.
Sebelumnya, kebocoran data eHAC dilaporkan oleh VPN mentor yang diterima langsung oleh Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN).
Laporan itu kemudian diterima oleh kementerian kesehatan pada 23 Agustus 2021.
Atas laporan tersebut, Kemenkes segera melakukan tindakan mitigasi, pencegahan, dan berkoordinasi dengan Kominfo, BSSN, serta Cyber Polri untuk investigasi lebih lanjut.***
Artikel Rekomendasi